7 Keunikan Friendster yang sukses bikin penggunanya baper

7 Keunikan Friendster yang Sukses Bikin Penggunanya Baper. Siapa tak kenal friendster? Siapa lagi kalau bukan mereka, generasi yang tak sempat mencicipi keseruan bersama si social networking yang identik dengan warna orange-nya ini. Setelah berapa kali mengalami perubahan warna tampilan, yang seingat saya dimulai dari orange-abu, biru-abu hingga berakhir dengan warna hijau-nya, Friendster kini hadir kembali. Beberapa waktu yang lalu para netizen ramai membahas kemunculan jejaring sosial yang datang dengan nama domain yang berbeda dibanding sebelumnya, dari yang awalnya friendster.com menjadi friendster.id. Saya pribadi belum sempat mencoba log-in di situs baru Friendster ini. Lalu apakah segala keunikan yang dimiliki Friendster dahulu masih tetap ada di situs barunya ini?

Friendster atau yang biasa disebut ‘FS’ pertama kali saya gunakan saat duduk di bangku SMP, entah kelas berapa. Dimana aktivitas internetan hanya bisa dilakukan di warung internet (warnet). Dulu laboratorium komputer sekolah belum menyediakan fasilitas internet, baik gratis maupun berbayar. Maka jadilah uang jajan disisihkan sekali, dua kali, tiga kali dan kali kali lainnya untuk menemukan teman-teman baru atau pun bernostalgia dengan teman-teman lama di jejaring sosial yang terkenal dengan emoticon smile-nya ini.

Bila dibandingkan dengan jejaring sosial eh media sosial yang ada saat ini, Friendster bisa dibilang berbeda. Setidaknya ada 7 Keunikan Friendster yang sukses bikin penggunanya baper. Apa saja sih uniknya Friendster dibanding media sosial lainnya?

1. Last Login, Member Since dan Recent Updates

Last Login

Last login, member since dan recent updates ini letaknya di halaman My Profile sangat berdekatan. Ya disitu-situ aja! Bagi kalian yang doyan kepo di masa Friendster dulu pasti deh ingat sama informasi yang satu ini. Last login ini bisa kita lihat saat mengunjungi halaman profil seseorang, misalnya tercantum ‘Last Login 24 hours’. Bakal langsung heboh deh tuh, ‘eehh..dia padahal baru aja buka fs loh tadi…‘, ya terus? mungkin kecewa aja kali gitu ya gak bersamaan onlinenya xixixixi.. ini pengalaman soalnya pas ngenet di warnet ada si kakak-kakak SMA di KBU sebelah (jiahhh KBU!) yang heboh cuma gara-gara lihat informasi last login ini.

Member Since

Uniknya nih di FS kita bisa tahu teman kita mulai bergabung dengan FS sejak kapan. Di media sosial lain saya tidak begitu ingat apakan informasi ini tersedia atau tidak. Sebenarnya ya gak kenapa mau gabungnya kapan juga. Cuma ya itu, kalau sudah lama bergabung menjadi anggota di FS kesannya keren aja gitu. Wihh.. udah lama nih bikin FSnya! *yaterus?

Recent Updates

Kalau di media sosial lain informasi terkait recent updates ini cuma ditayangkan sekilas di halaman beranda (home), maka di Friendster informasi ini bisa dilihat di halaman profil teman kita 🙂 Dengan catatan si pemilik profil memang mengizinkan para pengunjung untuk melihat informasi tersebut yaitu dengan memilih opsi ‘visible to all’. Recent Updates ini berisi informasi seperti siapa saja teman yang baru kita tambahkan, komentar yang baru saja ditulis dan lain sebagainya.

2. Who’s Viewed Me

Waspadalah wahai kalian para stalker, kepoer dan sejenisnya kalau Friendster yang dulu hadir kembali. Pasalnya ada fitur yang bisa menginformasikan pengguna terkait siapa saja yang melihat halaman profilnya di Friendster. Kalau tidak salah, fitur ini juga telah dipakai oleh Path. Kalau tidak salah yaa, soalnya saya tidak menggunakan Path dan hanya mendengar cerita dari teman saja 😉 Ya kali ketahuan gitu habis stalking halaman profil fsnya orang~ #besoknyalangsungmaularikehutanbelokkepantai

3. Featured Friends

Duh ile.. ini nih yang bikin ribet dulu. Cuma untuk menentukan siapa saja teman di Friendster yang mau dipajang di halaman depan alias di-feature gitu. Yang mana maksimal 6 akun teman saja (eh apa sih istilahnya dulu?) yang diperbolehkan tampil di bagian ini. Kurang dari 6 boleh, lebih enggak. Dari urusan featured friends ini kelakuan pengguna friendster bisa dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

• Pengguna FS yang sudah menikah dan punya anak, maka bisa ditebak isi featured friendsnya tidak lain adalah si pasangan dan anak-anaknya. Itu juga kalau mereka semua pada punya akun Friendster 😀
• Pengguna FS yang udah punya pasangan dan lagi cintanya banget, maka isi featured friendsnya satu aja udah cukup, hanya akun si dia seorang dong ya xixixixi…
• Pengguna FS yang senang banget berteman, maka bisa dipastikan featured friend tersebut diisi dengan enam akun temannya yang paling dianggap teman #ngomongnyaribetbener
• Pengguna FS yang gampang ngefans sama siapa aja, wkwkwkw… ini yang parah nih. Asal orangnya cakep/cantik, gak peduli deh itu akun asli apa gimana, orangnya kenal kita apa gak cuss deh dijadikan teman dan akunnya dipajang jadi featured friends. Siapa tuh yang kayak gitu? Hayo ngaku…

4. Customize Page

Siapa nih di sini yang pertama kali mengenal kode HTML dari Friendster. Ayo tunjuk tangan 😀 Nah uniknya nih di Friendster dulu ada fitur Customize Page, dimana kita sebagai pengguna bisa mengutak-atik tampilan halaman profil kita sehingga terlihat lebih menarik dan bikin pengunjung betah penasaran. Penasaran kita pakai kode apa aja wkwkwkwk. Sebenarnya dari Friendster sendiri sudah ada kok layout yang siap pakai, tapi ya itu kelihatannya sih layout-nya ya gitu-gitu aja. Jadinya pada heboh deh ngoprek kode HTML.

Jujur aja, tag HTML seperti marquee (efek berjalan), blink (efek berkedip) dan masih banyak lagi justru pertama kali saya tahu dari Friendster ini 😉 Belum lagi kode-kode pilihan warna. Hahahaha, berapa kali bolak-balik warnet yang kayak ginian aja diurus~

5. Shoutout

Shoutout ini gak ngerti juga artinya apa 😀 Tapi yang jelas di jaman Friendster, fitur yang satu ini sering dipakai sebagai tempat update status selayaknya di Facebook. Tapi sepertinya statusnya gak bisa sepanjang di Facebook deh, bukan apa-apa tapi ntar tampilan halaman profile bisa jadi jelek karena kepenuhan sama kotaknya si shoutout ini.

6. Testimonials

Di bagian kotak terbawah halaman profil Friendster bakal kita temukan fitur Testimonials. Belakangan fitur ini berubah jadi Comment and Testimonials. Kotak ini berada persis di bawah kotak About Me, yang menurut sebagian orang kotak testimonials ini tujuannya ya untuk menampilkan testimoni-testimoni para teman mengenai kita, si empunya profil. Tapi yang ada malah oleh sebagian orang lainnya, fitur testimonials ini dijadikan semacam inbox. Iya! Jadi misalnya si teman ada nulis testimonial isinya gini: “Eh lama gak ketemu, sekarang tinggal di mana? Ketemuan yuk!”, terus sama si empu profil dibalas deh di kotak testimonial halaman profil Friendster temannya “Masih di tempat yang dulu, ayo sekalian reunian sama teman-teman yang lain”.

Udah, gitu aja terus sampai habis jatah ngenetnya di warnet. Padahal seingat saya jaman Friendster dulu yang namanya Personal Message sudah tersedia kok 😉

7. How You’re Connected

Saat kita mengunjungi halaman profil seorang teman, maka kita akan menemukan informasi “How You’re Connected” ini. Di sini akan dijelaskan bagaimana kita dan si teman bisa terhubung. Kalau ada mutual friend gitu akan disebutkan, kita berteman sama si A yang mana si A itu temanan juga si B yang halaman profilnya sedang kita kunjungi. Gitu deh pokoknya. Kalau tali penghubung pertemanannya emang jauh banget ya paling tertulis kalau si B is in your extended network.

Nah gimana, Friendster seru kan ya? Meski begitu tetap saja ada kekurangannya, seperti tidak ada fitur tag, mention, like dan masih banyak lagi. Ya mungkin saja memang beda dari segi fungsi dengan situs-situs social networking lainnya. Tapi meski demikian, keunikan Friendster ini tetap aja ngangenin dan bikin baper 😀

Bagaimana dengan  teman-teman, apa sih yang paling kalian ingat dari Friendster?