Dermatitis Atopik, Kondisi yang Sempat Bikin Panik

Dermatitis Atopik, Kondisi yang Sempat Bikin Panik. Dermatitis atopik pada bayi, seperti apa? Kok sampai sempat bikin panik? Ya gimana, baru lahir gitu kulit udah kenapa-kenapa. Terlebih lagi, kondisi ini tidak saya temukan pada si sulung, yang berbeda usia 6 tahun dengan adiknya. Istilah kondisi atau penyakitnya pun baru belakangan saya ketahui. Seingat saya, belum usia sebulan, saya temukan beberapa bagian pada kulit anak kedua saya yang baru lahir itu memiliki permukaan yang kasar. Kasarnya akan semakin parah ketika kondisi udara sedang kering. Tidak berubah pula saat terkena air maupun tidak.

Sempat berpikir, apa iya saya salah makan atau minum? Mengingat dia full ASI, sedikit banyak, yang dialaminya pasti akibat dari kandungan pada air susu dari ibunya. Ah, tidak juga. Asupan makanan dan minuman saya baik-baik saja. Hari berganti hari, kondisi permukaan kulit si kecil yang bertekstur kasar itu tidak berubah juga. Saya coba ganti produk sabunnya, mencari referensi yang berbahan-bahan aman kulit sensitif, masih belum membaik juga. Untuk sementara, akhirnya saya biarkan. Toh hanya nampak di beberapa titik.

Dibuat Panik oleh Dermatitis Atopik

Fokus pada kebutuhan si kecil yang lain, kemudian lagi-lagi saya dibuat panik oleh dermatitis atopik. Bermula ketika permukaan kulit yang kasar itu jadi sering digaruk oleh si kecil. Rasa gatal itu seolah tak tertahankan lagi. Ah, kasihan. Kalau digaruk terus tentu bisa membuatnya terluka, malah jadi iritasi. Kami bawalah berobat ke dokter, dan di momen itu akhirnya tahu bahwa ia mengalami kondisi bernama Dermatitis Atopik. Dimana dalam situs resmi Kementerian Kesehatan disebutkan bahwa ini adalah kondisi di mana kulit mengalami peradangan yang menyebabkan kemerahan, gatal, kekeringan, dan pecah-pecah. Dan memang umumnya, kondisi peradangan ini dapat berlangsung dalam jangka waktu yang lama, bahkan bertahun-tahun.

Aih! Bagaimana saya tidak dibuat panik? Dalam waktu yang lama lho. Hiks. Perlu perawatan khusus agar kekambuhannya tidak terjadi. Time flies, kondisi di atas berlangsung bertahun-tahun yang lalu, si kecil yang saya ceritakan itu kini tengah duduk di bangku kanak-kanak. Saya tidak lagi panik, ia pun semangat beraktivitas dengan kondisi kulit yang tetap terjaga. Ya, setidaknya setelah kami mengenal dan mengaplikasi produk andalan bernama Atopiclair. Ada yang pernah coba juga?

Atopiclair, Sahabat Setia untuk Atasi Gatal pada Si Kecil

Ya, produk Atopiclair rasanya sudah gak asing diaplikasikan oleh siapa saja yang dihadapkan pada kondisi DA atau Dermatitis Atopik ini. Mengingat keunggulan yang dimiliki, yang sudah teruji klinis, mampu bekerja secara aman dan efektif pada bayi (di atas usia 1 bulan), anak-anak, bahkan dewasa. Berdasarkan hasil penelitian pula, dengan menggunakan Atopiclair, maka lebih dari 90% pasien tidak lagi membutuhkan terapi tambahan kortikosteroid. FYI, kortikosteroid ini adalah sekelompok obat yang berfungsi menekan peradangan dan reaksi kekebalan tubuh yang berlebih. Obat-obatan dalam golongan kortikosteroid juga biasa disebut steroid. Penggunaan kortikosteroid gini ngeri-ngeri sedap lho kalau digunakan jangka panjang. Karena pastinya ada dampak negatifnya juga.

Atopiclair Lotion

Ingat banget dulu bagaimana tidak nyamannya si kecil saat mengalami kekambuhan. Gatal, tapi ya bahaya juga kalau digaruk. Namanya ibu muda, pastinya saya bingung dan panik dia mesti dipakaikan apa. Sampai tahu sama produk Atopiclair Lotion, yang merupakan lotion hydrolipidic dengan kandungan bahan penghirasi, pembentuk barrier, dan pelembab kulit berupa sodium hyaluronate, yang dapat menghidrasi jaringan sehingga dapat membantu proses penyembuhan.

Atopiclair Lotion berfungsi untuk memperbaiki barrier kulit yang bekerja dengan cara melapisi jaringan yang trluka, melembabkan, dan mengurangi sensitifitas jaringan yang meradang, serta membantu mengurangi rasa terbakar, gatal, dan nyeri, dengan cara melindungi kulit dari iritasi berlanjut. Suka deh sama lotionnya, dikemas dalam botol berukuran 120ml, Atopiclair Lotion cepat menyerap, dan dengan konsistensi teksturnya yang cair, membantu banget mengurangi kekambuhan ketika terjadi Dermatitis Atopik berulang.

Atopiclair Cream

Selain produk Atopiclair Lotion, ada juga nih Atopiclair Cream. Produk dari Atopiclair yang dikemas dalam botol berukuran 40ml, yang dapat digunakan untuk pengobatan tunggal. Berbeda dengan varian produk sebelumnya yang dalam bentuk lotion, Atopiclair Cream memiliki konsistensi yang cenderung lebih pekat. Untuk penggunaannya pun berbeda, dimana Atopiclair Cream lebih cocok digunakan saat munculnya ruam kemerahan.

Oh ya, gak perlu khawatir karena baik produk Atopiclair Lotion maupun Atopiclair Cream, keduanya tidak mengandung susu atau bahan lain yang berasal dari hewan. Keduanya pun memiliki keunggulan yang sama, yaitu:

• Teruji klinis mampu bekerja secara aman dan efektif pada bayi (di atas usia 1 bulan), anak-anak, bahkan dewasa.
• Mengurangi kebutuhan akan steroid serta cepat mengurangi gatal
• Mampu mengembalikan kesehatan fungsi skin barrier
• Dapat digunakan sebagai terapi tunggal, maupun sebagai kombinasi pengobatan dari dokter
• Dapat digunakan pada semua area kulit
• Tidak memiliki batasan durasi pemakaian
• Cenderung lebih cost effective

Stop Panik! Yuk Bantu Si Kecil Cegah Kekambuhan Dermatitis Atopik!

Udah kenal produk Atopiclair, jadi lebih lega dong ya urusan masalah kulit pada si kecil. Tapi di luar ikhtiar dengan produk tersebut, penting bagi kita sebagai orangtua untuk membantu si kecil mencegah kekambuhannya akan Dermatitis Atopik. Gak sulit kok, hanya dengan membiasakan melakukan hal-hal sederhana setiap harinya dalam menjaga kebersihan dan kesehatan kulit si kecil, yaitu dengan menghindarkannya dari pencetus akan kekambuhan itu sendiri, meliputi:

• Rutin mandi 2 kali dalam sehari, untuk memastikan kulit tetap bersih
• Hindari dehidrasi dengan memastikan cukupnya kebutuhan cairan, minum air putih.
• Jangan sampai pakaian basah karena keringat, segera ganti.
• Jaga kebersihan lingkungan sekitar, perhatikan asupan makanan dan minuman

Serta sejumlah cara lainnya, yang bisa kita ketahui dari kebiasaan sehari-hari mengatasi Dermatitis Atopik ini. Pastikan stok Atopiclair Lotion maupun Atopiclair Cream di rumah aman ya, moms!

Moms bisa beli Atopiclair di Menarini Official Store di Shopee.

–

Referensi:

https://ayosehat.kemkes.go.id/topik-penyakit/penyakit-kulit–subkutan/dermatitis-atopik

https://www.niams.nih.gov/health-topics/atopic-dermatitis#:~:text=Causes%20of%20Atopic